Pengertian Sistem Informasi Menurut Para Ahli dan Contohnya

Pengertian Sistem Informasi Menurut Para Ahli dan Contohnya

Sistem informasi merupakan hal yang sangat penting bagi banyak perusahaan karena dengan sistem informasi yang berjalan lancar dan jelas dapat memudahkan pimpinan atau manager dalam mengambil keputusan. Istilah sistem informasi biasanya berhubungan dengan sistem yang digunakan dalam suatu organisasi dan mencerminkan rangkaian proses yang dikerjakan untuk mengolah data dan menghasilkan informasi, seperti sistem informasi penjualan, sistem informasi pembelian, sistem informasi penggajian, dan sebagainya. Berikut ini beberapa pengertian sistem informasi menurut para ahli :



Pengertian Sistem dan Informasi Menurut Para Ahli

  • Menurut Bodnar dan Hopwood (2006:3), sistem merupakan sekumpulan sumber daya yang saling terkait yang ingin mencapai suatu tujuan.
  • Menurut Hall (2009:6), sistem adalah sekelompok dari dua atau lebih subsistem yang mempunyaii hubungan dan memiliki suatu tujuan yang sama.
  • Informasi menurut Bodnar dan Hopwood (2006:3), menyatakan informasi merupakan suatu data yang diorganisasi yang dapat mendukung ketepatan pengambilan keputusan.
  • Menurut Mulyadi (2001:43), informasi adalah olahan data ke dalam bentuk yang dapat memberikan arti bagi penerima dan dapat dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.

Dari uraian tersebut dapat disimpulkan sistem informasi menyiratkan penggunaan teknologi dengan komputer dalam organisasi atau perusahaan yang dapat menyediakan informasi bagi pihak-pihak yang membutuhkan dan pengguna.
Tugas dari sistem informasi adalah untuk melakukan siklus pengolahan data ini. Untuk melakukan siklus ini, maka sebagian suatu sistem diperlukan komponen-komponen tertentu. Telah diketahui bahwa data perlu diolah untuk dijadikan informasi yang berguna lewat suatu siklus. Siklus ini disebut dengan siklus pengolahan data atau disebut juga dengan nama siklus informasi. Input > Model > Output.



Data yang masih belum diolah perlu disimpan untuk pengolahan lebih lanjut, karena tidak semua data yang diperoleh langsung diolah. Pada umumnya, data yang diperoleh disimpan terlebih dahulu yang nantinya setiap saat dapat diambil untuk diolah menjadi informasi. Data itu disimpan di simpanan dalam bentuk basis data ini yang nantinya akan digunakan untuk menghasilkan informasi. Siklus pengolahan data yang dikembangkan ini disebut dengan extended data processing life cycle.

Informasi yang tepat waktu dapat dicapai dengan komponen teknologi. Komponen teknologi sistem komputer mempercepat proses pengolahan data dan teknologi telekomunikasi mempercepat proses transmisi data, sehingga membuat informasi dapat disajikan tepat waktunya. Informasi yang akurat dapat dicapai dengan komponen kontrol. Komponen kontrol atau pengendalian akan menjaga sistem inforamasi dara kesalahankesalahan yang di sengaja atau tidak disengaja. Komponen kontrol membuat sistem informasi menghasilkan informasi yang akurat.

Sistem informasi mempunyai enam buah komponen, yaitu (1) komponen input atau komponen masukan, (2) komponen model, (3) komponen output atau komponen keluaran, (4) komponen teknologi, (5) komponen basis data dan (6) komponen kontrol atau komponen pengendalian. Keenam komponen ini harus ada bersama-sama dan membentuk satu-kesatuan. Jika satu atau lebih komponen tersebut tidak ada, maka sistem informasi tidak akan dapat melakukan fungsinya, yaitu pengolahan data dan tidak dapat mencapai tijuannya, yaitu menghasilkan informasi yang relevan, tepat waktu dan akurat. (Jogianto, 2005: 46).

 



Pengertian Sistem Informasi Menurut Para Ahli

  1. Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, manusia dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Alter, 1992). P
  2. Menurut Henry C. Lucas dalam jogiyanto (2000:35), Sistem Informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasi, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambil keputusan dan pengendalian di dalam organisasi.
  3. Pengertian yang lain sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu orgnisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, medukung operasi bersifat mangerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang dibutuhkan (Jogiyanato. 2001).
  4. Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada pemakai. (Hall, 2001).
  5. Menurut Teguh Wahyono (2004:17), Sistem Informasi merupakan suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.
  6. Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis (2005), sistem informasi adalah suatu sistem yang mengelola kerja suatu organisasi. Sistem informasi sangat diperlukan untuk mengelola kegiatan-kegiatan seperti transaksi harian, mendukung operasi, mengelola kegiatan yang bersifat manajerial, kegiatan yang digunaka n untuk menentukan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dangan laporan-laporan yang diperlukan.
  7. Menurut Sutabri (2005), sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian. Fungsi sistem informasi digunakan oleh organisasi untuk mengelola kegiatan yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
  8. Menurut O’Brien (2005:5), Sistem Informasi adalah suatu kombinasi teratur apapun dari orang, perangkat keras, piranti lunak, jaringan komunikasi, dan basis data yang mengumpulkan, mengubah dan menyebarkan inforamsi di dalam suatu bentuk organisasi.
  9. Menurut o’brien (2005:29), yang dialih bahasakan oleh Dewi Fitriansari dan Deni Arnos Kwary, Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.
  10. Menurut Husein dan Wibowo (2006), sistem informasi adalah seperangkat komponen yang saling berhubungan yang berfungsi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pembuatan keputusan dan pengawasan dalam organisasi. Sistem informasi terdiri dari informasi tentang orang, tempat, dan sesuatu dalam organisasi atau lingkungan yang melingkupinya.
  11. Menurut Laudon, Kenneth, Jane : Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. (Laudon, Kenneth C.; Laudon, Jane P. (2007:42)Sistem Informasi Manajemen. Palgrave, Basingstoke).
  12. Menurut Andri Kristanto (2008:1) “Sistem merupakan jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.”
  13. Menurut Widjajanto (2008:2) “Sistem adalah sesuatu yang memiliki bagian-bagian yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu melalui tiga tahapan yaitu input, proses dan output”.
  14. Menurut Alter dalam Kadir (2009:7): “Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi. Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem informasi memiliki peranan yang sangat penting dalam media menyampaikan data yang berguna bagi pemakainya.
  15. Sistem informasi adalah sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan atau mengendalikan organisasi (Hidayat, 2010:15).
  16. ”Sistem informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya.” (Kristanto, 2003) dalam (Fitriyani, 2011).
  17. Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Hartono, 2005) dalam (Fitriyani, 2011).
  18. Menurut O’brian dalam Yakub (2012:16): “Sistem informasi (information system) merupakan kombinasi teratur dari orang-orang, perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi”
  19. Menurut Sutarman (2009:13), “Sistem informasi adalah ”Sistem dapat didefinisikan dengan mengumpulkan, memperoses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi)”.
  20. Menurut Mulyanto (2009:29), “Sistem informasi adalah suatu komponen yang terdiri dari manusia, teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan”
  21. Menurut Azhar Sutanto dalam Puspitawati dan Anggadini (2011:14), Sistem informasi merupakan komponen-komponen dari subsistem yang saling berhubungan dan bekerjasama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan yaitu mengolah data menjasi informasi.
  22. Sistem informasi mencakup sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi informasi dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi) dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan. (Kadir, 2014).
  23. Menurut Hutahaean (2014:13) “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi yang menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan”.
  24. menurut Pratama (2014:15) “ Sistem informasi merupakan gabungan dari empat bagian utama keempat bagian utama tersebut mencakup perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware), infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) yang terlatih”.
  25. Menurut Al-Fatta dalam (Sasongko, 2015) adalah sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan.
  26. Menurut Tantra dalam (Maulana & Purwaningtias, 2016) sistem informasi adalah cara yang terorganisir untuk mengumpulkan, memasukkan dan memproses data dan menyimpannya, mengelola mengontrol dan melaporkannya sehingga dapat mendukung perusahaan, atau organisasi untuk mencapai tujuan.
  27. Sistem Informasi (information system) merupakan kombinasi teratur dari orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang mengumpulkan, mengubah, menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi (Irawan, 2016).
  28. Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem didalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditunjukkan untuk mendapat jalur komunikasi penting, memproses sistem transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadiankejadian internal dan eksternel yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik (Nazili, 2016).
  29. Menurut Laudon dan Laudon (2017), sistem informasi secara teknis merupakan serangakaian komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan, menyimpan, memproses, dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengawasan di sebuah organisasi.
  30. Sebuah sistem informasi adalah sistem buatan manusia yang berisi himpunan berintegrasi dari komponen-komponen manual dan komponenkomponen terkomputerisasi yang bertujuan untuk mengumpulkan data, memproses data dan menghasilkan informasi untuk pemakai. (Sidharta, 1995).



Dari berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang -orang, hardware, software, jaringan komunikasi, sumber daya data, fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal, menyimpan, mengumpulkan (mendapatkan kembali), memproses, dan mendistribusikan informasi pada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan.



 

Kesimpulan Pengertian Sistem Informasi Lainnya :

  • Sistem informasi juga dapat membantu manajer dan karyawan dalam menganalisis masalah, menggambarkan hal-hal yang rumit, juga menciptakan produk atau inovasi baru. Sistem informasi berisi informasi-informasi penting berupa, orang, tempat/lokasi, dan hal-hal penting lainnya yang berkaitan dengan organisasi dan lingkungan luar organisiasi tersebut. Dapat disimpulkan juga bahwa sistem informasi merupakan serangkaian unsur-unsur atau komponen-komponen yang saling berhubungan dan memiliki tugas yaitu mengmpulkan, memyimpan, memproses, dan mendistribusikan suatu informasi yang nantinya dapat digunakan sebagai bahan landasan bagi pengambilan keputusan.
  • Dapat disimpulkan sistem informasi adalah sekumpulan prosedur organisasi yang saling berinteraksi dan merupakan gabungan empat bagian utama yaitu perangkat lunak (software), perangkat keras (hardware), infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) yang terlatih yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan atau mengendalikan informasi untuk mencapai suatu tujuan.
  • Sistem informasi adalah sistem yang digunakan dalam suatu organisasi atau perusahaan untuk mengolah data sehingga menghasilkan informasi.
  • Sistem infomasi adalah sekumpulan komponen dari informasi yang saling terintegrasi untuk mencapai tujuan yang spesifik. Komponen yang dimaksud adalah komponen input, model, output, teknologi, database, control atau komponen pengendali.

 

 

Pembahasan lainnya :

  1. Jenis Jenis DFD
  2. Komponen Basis Data
  3. Jenis Struktur Navigasi
  4. Komponen Dalam ERD
  5. Komponen Sistem Pakar
  6. Istilah Dalam Basis Data
  7. Proses Black Box Testing
  8. Jenis Jenis Diagram UML
  9. Fungsi dari UML Diagram
  10. Simbol Diagram Arus Data
  11. Komponen Visual Basic.Net.
  12. Sasaran Perancangan Sistem
  13. Tahapan Data Flow Diagram
  14. Pengertian Sistem Komputer
  15. Tujuan Normalisasi Database
  16. Definisi Basis Data dan Sistem
  17. Macam-Macam Diagram UML
  18. Manfaat dari Use Case Diagram
  19. Desain Sistem Menurut Para Ahli
  20. Alat Pemodelan Sistem Informasi
  21. Komponen Dari Sistem Komputer
  22. Kualitas Informasi dan Contohnya
  23. Jenis Diagram Uml dan Contohnya
  24. Pengertian Data Menurut Para Ahli
  25. Langkah Langkah Pembuatan UML
  26. 5 Macam Simbol Bagan Alir Beserta
  27. Aplikasi Membuat Flowchart Online
  28. Fungsi Sistem Informasi Manufaktur
  29. Jenis Jenis Flowchart dan Fungsinya
  30. Pengelompokan Teknologi Informasi
  31. Dasar Dasar Komputer dan Jaringan
  32. Kelebihan Menggunakan Basis Data
  33. Metode Pengujian Black Box Testing
  34. Klasifikasi Sistem Menurut Jogiyanto
  35. 5 Tahapan Membuat Model Waterfall
  36. Definisi Flowchart Menurut Para Ahli
  37. Symbols Entity Relationship Diagram
  38. Pengertian Aplikasi Menurut Para Ahli
  39. Kelebihan Penggunaan Database Mysql
  40. Pengertian Program Menurut Para Ahli
  41. Pengertian Entity Relationship Diagram
  42. Pengertian Komponen Input dan Output
  43. Teknik Normalisasi Basis Data Database
  44. Pengertian Komponen Input dan Output
  45. Pengertian Bootstrap Menurut Para Ahli
  46. Contoh langkah Tahapan Analisis Sistem
  47. Pengertian Komputer Menurut Para Ahli
  48. Pengertian LRS Logical Record Structure
  49. Jenis-Jenis Perancangan Sistem Informasi
  50. Pengertian Sistem Menurut Gordon B Davis
  51. Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen
  52. Metode Perancangan Sistem SDLC Waterfall
  53. Komponen Sistem Informasi dan Contohnya
  54. Komponen Fisik Sistem Informasi Manajemen
  55. Pengertian Unified Modeling Language (UML)
  56. Komponen Fisik Sistem Informasi Manajemen
  57. Pengertian Activity Diagram Menurut Para Ahli
  58. Pengertian Struktur Navigasi Menurut Para Ahli
  59. Komponen Sistem Informasi Manajemen Publik
  60. Pengertian Black Box Testing Menurut Para Ahli
  61. Macam-Macam Tipe Data Dapat Dikelompokkan
  62. Pengertian Use Case Diagram Menurut Para Ahli
  63. Pengertian Sequence Diagram Menurut Para Ahli
  64. Fungsi dan Manfaat Sistem Informasi Manajemen
  65. Simbol Yang Digunakan Dalam Diagram Arus Data
  66. Pengertian Sistem dan Prosedur Menurut Para Ahli
  67. Pengertian Metode Pengembangan Perangkat Lunak
  68. Pengertian Bahasa Pemrograman Menurut Para Ahli
  69. Komponen-Komponen Sistem Informasi Manajemen
  70. Sistem Informasi Manajemen Pada Organisasi Publik
  71. Metode Pengembangan Sistem Waterfall Menurut Ahli
  72. Definisi Pengertian Data Flow Diagram Menurut Para Ahli
  73. Manfaat Sistem Informasi dalam Pengambilan Keputusan
  74. Pengertian Unified Modeling Language Menurut Para Ahli
  75. Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas dari Suatu Informasi

 

 

 




 

# tag

pengertian sistem informasi menurut para ahli pengertian sistem informasi menurut para ahli tahun 2018 pengertian sistem informasi dan contohnya pengertian sistem informasi menurut para ahli 2020 pengertian sistem informasi menurut para ahli terbaru pengertian sistem informasi menurut para ahli tahun 2020 pengertian sistem informasi menurut para ahli dan daftar pustaka pengertian sistem informasi menurut para ahli dan bukunya pengertian sistem informasi menurut para ahli jurnal

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Sistem Informasi