Informasi suatu perusahaan, terutama informasi keuangan dibutuhkan oleh pihak ekstern dan intern. Pihak intern seperti manajemen memerlukan informasi keuangan untuk mengetahui, mengawasi dan mengambil keputusankeputusan serta untuk menjalankan perusahaan. Pihak ekstern seperti kreditur, calon investor, kantor pajak dan lain-lain memerlukan informasi ini dalam kaitannya dengan kepentingan mereka. Suatu sistem akuntansi disusun untuk memenuhi kebutuhan informasi yang berguna bagi pihak ekstern dan intern.
Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan (Mulyadi, 2016 : 3). Unsur suatu sistem akuntansi pokok terdiri dari formulir, catatan yang terdiri dari jurnal, buku besar dan buku pembantu, serta laporan.
Berikut adalah beberapa pengertian sistem akuntansi yang berasal dari beberapa para ahli.
Pengertian Sistem Akuntansi Menurut Para Ahli :
- Sistem akuntansi dalam suatu organisasi terdiri dari metode dan catatan yang dibuat untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, menganalisis, mencatat dan melaporkan transaksi-transaksi organisasi dan menyelenggarakan pertanggung jawaban bagi aktiva dan kewajiban yang berkaitan. Sistem akuntansi dapat berbentuk sederhana ataupun komplek. (Bodnar dan Hopwood, 2000 : 181)
- Menurut Mulyadi (2001 : 3), sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan.
- Menurut Winarto (2007:9) Sistem akuntansi merupakan: Bidang ilmu akuntansi yang mempelajari perancangan dan pengevaluasian sistem informasi akuntansi di dalam suatu perusahaan, dalam sistem akuntansi akan banyak penyusunan berbagai prosedur akuntansi yang digunakan untuk menangani suatu peristiwa (transaksi) mulai dari mencatat data, menggunakan dokumen yang sesuai, hingga menyajikan laporan informasi yang baik.
- Sistem Akuntansi menurut Hadibroto (2008:5), mendefinisikan sebagai berikut: “Sistem akuntansi adalah keseluruhan prosedur dan teknik, yang diperlukan untuk mengumpulkan data dan mengolahnya sehingga terdapat informasi maupun alat untuk pengawasan”.
- Menurut Bastian dan Soepriyanto (2008:3), sistem akuntansi adalah sebagai berikut: “Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi akuntansi”.
- Menurut Aliminsyah dan Padji (2010:12), Sistem akuntansi adalah suatu cabang dari akuntansi yang berhubungan dengan perencanaan dan pelaksanaan prosedur, pengumpulan dan pelaporan data keuangan.
- Menurut Baridwan (2010:4) Sistem akuntansi adalah: Formulir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur, dan alat-alat yang digunakan untuk mengolah data mengenai usaha suatu kesatuan ekonomis dengan tujuan untuk menghasilkan umpan balik dalam bentuk laporanlaporan yang diperlukan oleh manajemen untuk mengawasi usahanya, dan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan seperti pemegang saham, kreditur, dan lembaga-lembaga pemerintah untuk menilai hasil operasi.
- Menurut James A Hall (2011:3) adalah: “Sistem Akuntansi adalah formulir-formulir, catatan-catatan, prosedurprosedur dan alat-alat yang digunakan untuk mengolah data mengenai usaha suatu kesatuan ekonomis dengan tujuan untuk menghasilkan umpan baik dalam bentuk laporan yang diperlukan oleh manajemen untuk mengawasi usahanya, dan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan seperti pemegang saham, kreditur dan lembaga-lembaga pemerintah untuk menilai hasil operasi.”
- Menurut Azhar Susanto (2011:124) Sistem akuntansi dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari sub sistem sub sistem yang saling berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mengolah data keuangan menjadi informasi keuangan yang diperlukan oleh pengambil keputusan dalam proses pengambilan keputusan.
- Sistem Akuntansi Menurut Mulyadi (2013:3) Sistem akuntansi adalah: Organisasi formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen dalam pengelolaan
- Menurut reeve (2013:223) Sistem akuntansi adalah metode dan prosedur untuk mengumpulkan, mengelompokkan, merangkum, serta melaporkan informasi operasi dan keuangan sebuah perusahaan.
- Menurut Mulyadi (2016:3) : “Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen dalam pengelolaan.”
Dari definisi-definisi tersebut, dapat dinyatakan bahwa sistem akuntansi adalah alat yang digunakan untuk mengorganisir dan merangkum semua data yang menyangkut seluruh transaksi perusahaan untuk menghasilkan informasi yang diperlukan manajemen perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan untuk mengawasi jalannya perusahaan dalam menentukan kebijakan-kebijakan atau tindakan-tindakan yang akan dilakukan dimasa yang akan datang. Sistem akuntansi dapat memudahkan organisasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya sampai dengan pengawasan terhadap apa yang telah dilaksanakan. Dapat disimpulkan pula bahwa sistem akuntansi terdiri dari beberapa elemen, di antaranya adalah :
- Formulir
Formulir merupakan dokumen pertama yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. Dengan formulir ini, data yang bersangkutan dengan transaksi direkam pertama kali sebagai dasar pencatatan dalam catatan transaksi. Contoh formulir adalah faktur penjualan, bukti pengeluaran dan cek. - Sistem akuntansi terdapat 3 buku catatan di dalamnya, yaitu :
- Buku Jurnal merupakan catatan akuntansi yang pertama dan digunakan untuk mencatat dan mengklasifikasikan data keuangan dan data lainnya. Contoh jurnal yaitu seperti jurnal kas masuk, kas keluar, jurnal pembelian, jurnal penjualan dan lain-lain.
- Buku Besar terdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk merigkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. Rekening dalam buku besar disediakan sesuai dengan elemen-elemen informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan.
- Buku Pembantu digunakan jika data keuangan dalam buku besar diperlukan rinciannya lebih lanjut maka dibuat buku pembantu. Buku pembantu ini terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar.
- Laporan
Hasil akhir dari proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa laporan labarugi, laporan perubahan modal, neraca, laporan catatan atas laporan keuangan dan cash flow.
Definisi sistem akuntansi tersebut, unsur suatu sistem akuntansi menurut Mulyadi (2013:13) terdiri dari :
- Formulir
Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. - Jurnal
Jurnal merupakan catatan akuntansi yang pertama yang digunakan untuk mencatat, mengklasifikasi, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. - Buku besar
Buku besar terdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk meringkas data keungan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. - Buku pembantu
Buku pembantu terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. - Laporan
Laporan merupakan hasil akhir proses akuntansi yang dapat berupa neraca, laporan laba-rugi, laporan perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok produksi, laporan biaya pemasaran, daftar utang yng akan dibayar, dan daftar saldo persediaan.
Pembahasan lainnya :
- Pengertian Prosedur Penggajian
- Dokumen Sistem Pembayaran Gaji
- Pengertian Kas Menurut Para Ahli
- Fungsi Sistem Informasi Manufaktur
- Catatan Akuntansi dalam Prosedur Penggajian
- Unsur Unsur Sistem Akuntansi Menurut Mulyadi
- Dokumen Dokumen Terkait Prosedur Penggajian
- Pengertian Sistem dan Prosedur Menurut Para Ahli
- Catatan Akuntansi Yang Digunakan Dalam Prosedur Penggajian
- Prosedur yang Membentuk Sistem Penerimaan Kas dari Penjualan Tunai