Pengertian Perangkat Keras Jaringan Komputer dan Fungsinya

Pengertian Perangkat Keras Jaringan Komputer dan Fungsinya

Menurut kurniawan (2014:1) perangkat keras komputer adalah “semua bagian fisik komputer”. Dapat di bedakan dari data yang ada di dalamnya atau yang beroprasi di dalamnya, yaitu perangkat lunak yang menyediakan intruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya. Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita bicara mengenai firmware. Firmware adalah perangkat lunak yang di buat ke dalam perangkat keras. Frimware ini termasuk dalam wilayah bidang ilmu komputer dan tehnik komputer, yang jarang di kenal oleh pengguna umum.



Perangkat Keras Jaringan Komputer dan Fungsinya

  1. Motherboard
    Menurut kurniawan (2014:9) motherboard dalam bahasa indonesia adalah “papan induk, merupakan papan utama dari berbagai kompunen cpu komputer. Motherboard merupakan papan sirkuit yang di pasang berbagai komponen, seperti prosesor, memori, card, dan berbagai komponen, baik internal maupun ekternal”.
  2. Monitor
    Menurut kurniawan (2014:12) “seperti layaknya televisi, monitor merupakan alat output dari komputer yang berperan sangat penting. Kenapa tidak karena dari monitor kita dapat melihat hasil yang telah di proses sebelumnya melaui komputer”. Dan dari monitor juga, kita dapat melihat pengaturan peralatan input maupun peralatan output yang di gunakan.
  3. Land card
    Menurut kurniawan (2014:74) ”meskipun teknologi jaringan sudah menggunakan nirkabel, tapi perangkat satu ini masih ada di perangkat mainboard baik pc atau laptop dan netbook. Dengan resiko gangguan sinyal yang kecil di bandingkan metode nirkabel dan biaya yang murah, kemungkinan besar fitur ini akan tetap dipertahankan”.
  4. Router
    Menurut sofana (2013:70) router adalah peralatan jaringan yang dapat menghubungkan jaringan dengan jaringan yang lain. Sepintas router mirip dengan bridge, namun router lebih cerdas di bandingkan bridge. Roueter bekerja menggunakan routing tabel yang disimpan di memorinya untuk membuat keputusan kemana dan bagai mana paket dikirimkan. Router dapat memutuskan rute terbaik yang akan di tempuh oleh paket data.
  5. Conektor Rj-45
    Menurut kurniawan (2014:106) ”konektor Rj-45 biasanya di gunakan berpasangan dengan port tujuanya. Misalnya NIC, HUB, atau modem untuk memasankan ke Rj-45 pada kabel, di butuhkan alat penjempit mata kabel dengan pin Rj-45. Alat ini sering di sebut tang krimper”.
  6. Kabel UTP
    Menurut kurniawan (2014:101) “UTP (unshilded twisted pair) merupakan kabel yang di gunakan untuk koneksi jaringan berbentuk kabel yang berwarna-warni. Kabel ini berjumlah 4 pasang kabel(8 kabel) yang di pilin (twisted) dan di bungkus pelindung (unshielded) menjadi satu”. Konektor yang di gunakan untuk UTP adalah Rj-45 yang berbentuk kotak 8pin. Jenis kabel ini paling sering di gunakan dalam jaringan LAN.
  7. Kabel STP
    Menurut kurniawan (2014:101) ”STP (shieled twister pair) merupakan kabel yang di gunakan untuk jaringan, terutama jaringan tokenring. Kabel ini berisi dua pair kabel (4 kabel), yang masing-masing pair dipilin (twisted) kabel STP ini menggunakan konektor DB9 sebagai konektornya”.
  8. Hub
    Menurut sofana (2013:68) ”hub adalah peralatan yang dapat menggadakan frame data yang berasal dari satu komputer ke semua port yang ada pada hub tersebut. Sehingga semua port yang terhubung dengan port hub akan menerima data juga. Hub juga di gunakan pada jaringan star”.
  9. File Servers
    Sebuah file server merupakan jantungnya kebayakan Jaringan, merupakan komputer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar, harddisk yang memiliki kapasitas besar, dengan kartu jaringan yang cepat. Sistem operasi jaringan tersimpan disini, juga termasuk didalamnya beberapa aplikasi dan data yang dibutuhkan untuk jaringan.
    Sebuah file server bertugas mengontrol komunikasi dan informasi diantara node/komponen dalam suatu jaringan. Sebagai contoh mengelola pengiriman file database atau pengolah kata dari workstation atau salah satu node, ke node yang lain, atau menerima email pada saat yang bersamaan dengan tugas yang lain. Terlihat bahwa tugas file server sangat kompleks, dia juga harus menyimpan informasi dan membaginya secara cepat.
  10. Modem Card
    Modem merupakan kependekan dari Modulation demodulation. Alat ini digunakan untuk merubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya. misalnya untuk menghubungkan antara dua komputer melalui dial-up dengan menggunakan line telepon dalam mengakses data melalui jaringan atau internet. Dengan alat ini rumah yang tekoneksi jaringan telepon dapat juga menikmati akses internet.
  11. Kabel Twisted Pair
    Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45. Pada twisted pair (10 BaseT) network, komputer disusun membentuk suatu pola star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted pair yang tersentral pada HUB. Twisted pair umumnya lebih handal (reliable) dibandingkan dengan thin coax karenaHUB mempunyai kemampuan data error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Saat ini ada beberapa grade, atau kategori dari kabel twisted pair. Kategori 5 adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitas yang tinggi, dan yang paling disarankan. Berjalan baik pada 10Mbps dan Fast Ethernet (100Mbps). Kabel kategori 5 dapat dibuat straight-through atau crossed.
  12. Kabel Fiber
    Optik Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
  13. Repeaters
    Contoh yang paling mudah adalah pada sebuah LAN menggunakan topologi Bintang dengan menggunakan kabel unshielded twisted pair. Dimana diketahui panjang maksimal untuk sebuah kabel unshileded twisted pair adalah 100 meter, maka untuk menguatkan sinyal dari kabel tersebut dipasanglah sebuah repeater pada jaringan tersebut.
  14. Bridges / Jembatan
    Adalah sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua buah jaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien, dimana kadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk itu. Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap segmen komputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di sebelahnya pula. Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalu lintas yang mengatur di persimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar informasi di antara kedua sisi network tetap jalan dengan baik dan teratur. Bridges juga dapat di gunakan untuk mengkoneksi diantara network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula.
  15. Routers
    Sebuah Router mengartikan informaari dari satu jaringan ke jaringan yang lain, dia hampir sama dengan Bridge namun agak pintar sedikit, router akan mencari jalur yang terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasakan atas alamat tujuan dan alamat asal. Sementara Bridges dapat mengetahui alamat masing-masing komputer di masing-masing sisi jaringan, router mengetahui alamat komputerr, bridges dan router lainnya. router dapat mengetahui keseluruhan jaringan melihat sisi mana yang paling sibuk dan dia bisa menarik data dari sisi yang sibuk tersebut sampai sisi tersebut bersih.
    Jika sebuah perusahaan mempunyai LAN dan menginginkan terkoneksi ke Internet, mereka harus membeli router. Ini berarti sebuah router dapat menterjemahkan informasi diantara LAN anda dan Internet. ini juga berarti mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet. Ini berarti Router berfungsi :

    • Mengatur jalur sinyal secara effisien
    • Mengatur Pesan diantara dua buah protocol
    • Mengatur Pesan diantara topologi jaringan linear Bus dan Bintang(star)
    • Mengatur Pesan diantara melewati Kabel Fiber optic, kabel koaaksialm atau kabel twisted pair.
  16. Access Point Wifi
    Suatu interkoneksi tanpa kabel ke berbagai perangkat, access point ini merupakan pusat interkoneksi tersebut.. Dengan adanya alat ini maka kita dapat mendapat koneksi jaringan tanpa adanya kabel. Saat ini alat ini sering digunakan sebagai akses internet yang di sebut sebagai area hotspot

 

 



 

 

Pembahasan lainnya : 

  1. Ethernet Card Adalah
  2. Jenis Jenis IP Address
  3. Tujuan Ilmu Kriptografi
  4. Pengertian Kriptografi Adalah
  5. Manfaat Jaringan Komputer Adalah
  6. Kelebihan Kekurangan Topologi Star
  7. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Bus
  8. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring
  9. Kelebihan Kekurangan dari Topologi Tree
  10. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Mesh
  11. Tujuan Dibangunnya Jaringan Komputer
  12. Pengertian Paket Data Jaringan Komputer
  13. Fungsi Osi Layer Pada Jaringan Komputer
  14. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Linier
  15. 4 Kategori Pekerjaan Manajemen Jaringan
  16. Pengertian Client Server Menurut Para Ahli
  17. Komponen Penyusun Jaringan Tanpa Kabel
  18. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Hybrid
  19. Manfaat Jaringan Komputer Bagi Perusahaan
  20. Pengertian Perangkat Keras Jaringan Komputer
  21. Kelebihan dan Kekurangan Topologi Peer to Peer
  22. Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Peer to Peer
  23. Jenis Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Area
  24. Jenis-Jenis Jaringan Komputer dan Penjelasannya
  25. Pengertian Jaringan Komputer Menurut Para Ahli
  26. Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Client Server
  27. Jenis-Jenis Jaringan Komputer dan Penjelasannya
  28. Pengertian Autentikasi Dalam Keamanan Jaringan
  29. Kemampuan Router Untuk Mengirimkan Paket Data
  30. Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Media Transmisi
  31. Langkah Langkah Memasang Kabel UTP ke Konektor RJ-45
  32. Komponen Hardware dan Software dalam Jaringan Komputer
  33. Jaringan Komputer Berdasarkan Jangkauan Wilayah Geografis
  34. Jaringan Komputer Berdasarkan Distribusi Sumber Data/Informasi
  35. Jaringan Komputer Berdasarkan Peranan dan Hubungan Tiap Komputer
  36. Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

 




 



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Teknik Informatika