Kualitas produk adalah kemampuan suatu barang untuk memberikan hasil yang sesuai kemungkinan bisa melebihi dari apa yang diinginkan pelanggan (Hakim & Saragih, 2019). Kualitas produk yang baik merupakan sebuah harapan konsumen yang harus dipenuhi oleh perusahaan, karena kualitas produk yang baik merupakan kunci perkembangan produktivitas perusahaan. Kualitas produk merupakan bagaimana suatu produk tersebut memiliki nilai yang dapat memuaskan konsumen baik secara fisik maupun secara psikologis yang menunjuk pada sifat-sifat yang terdapat dalam suatu barang atau hasil (Ong & Sugiharto, 2013). Demikian konsumen dalam membeli suatu produk, konsumen selalu berharap agar barang yang dibelinya dapat memuaskan segala keinginan dan kebutuhannya. Sehingga perusahaan harus memenuhi keinginan konsumen, sehingga perusahaan dapat menciptakan suatu produk yang sesuai dengan harapan konsumen (Hakim & Saragih, 2019). Berikut ini adalah faktor faktor yang mempengaruhi kualitas produk adalah sebagai berikut.
Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Produk Adalah
- Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian adalah suatu pendekatan penyelesaian masalah pada kegiatan manusia untuk membeli suatu produk guna memenuhi keinginan dan kebutuhan. Adapun hal- hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian yaitu proses dan aktivitas ketika seseorang (konsumen) berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan (Sihotang, 2020). - Kepuasan Konsumen
Menurut Adji dan Sopiah dalam Aditia, Wadud, and Kurniawan (2020) menjelaskan kepuasan atau ketidakpuasan yaitu perasaan senang atau kecewa seseorang yang timubul berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja produk yang real atau actual dengan kinerja produk yang diharapkan. - Loyalitas Pelanggan
Menurut Griffin dalam Juniardi, Haerani, and Munir (2018) loyalitas pelanggan (customer loyalty) merupakan bagian penting dalam meraih loyalitas pelanggan yang diharapkan. Loyalitas pelanggan (customer loyalty) dibangun oleh tiga dimensi meliputi pembelian ulang, membeli produk lain dari produsen yang sama dan referensi produk. - Niat Beli Ulang
Menurut Blackwell et al dalam Palma and Andjarwati (2016) niat pembelian ulang adalah “Repurchase intentions reflects wether we anticipate buying the sam ebrand again” yang artinya niat beli ulang mencerminkan apakah pelanggan akan membeli suatu merek yang akan sama dimasa yang akan datang.
Pembahasan terkait :
- Fungsi Pemasaran
- 4 Variabel Marketing Mix
- Kendala Pemasaran Online
- Sumber Informasi Konsumen
- Cara Kerja Pemasaran Online
- Komponen Pemasaran Online
- Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam
- Komponen Strategi Pemasaran
- Keuntungan Pemasaran Online
- Kekurangan Pemasaran Online
- Tujuan Pemasaran Menurut Ahli
- 7P Menurut Kotler dan Amstrong
- Karakteristik Jasa dan Contohnya
- 2 Jenis Saluran Pemasaran Online
- Fungsi Marketing Public Relations
- Strategi Marketing Public Relations
- Model Analisis SWOT dan Contohnya
- Konsep Pemasaran Menurut Para Ahli
- Pengertian Marketing Public Relations
- Jenis Strategi Pemasaran dan Contohnya
- Indikator Pemasaran Online Menurut Ahli
- Elemen Penting Dalam Konsep Pemasaran
- Konsep Strategi Pemasaran dan Contohnya
- Konsep Inti Pemasaran Menurut Sudaryono
- Proses Manajeman Pemasaran Menurut Ahli
- Pengertian Analisis SWOT Menurut Para Ahli
- Dimensi Kualitas Pelayanan Menurut Tjiptono
- Manfaat Strategi Pemasaran Bagi Perusahaan
- Dua Elemen Pokok Penyusun Konsep Pemasaran
- Pengertian Pemasaran Online Menurut Para Ahli
- Pengertian Strategi Pemasaran Menurut Para Ahli
- Macam-Macam Media Promosi Pemasaran Produk
- Pengertian Kepuasan Pelanggan Menurut Para Ahli
- Strategi Pemasaran Untuk Menarik Calon Pelanggan
- Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli
- Pengaruh Pemasaran Online Terhadap Strategi Pemasaran
- Manfaat Pemasaran Online bagi Konsumen dan Perusahaan
- Tahap Tahap dalam Proses Keputusan Pembelian Konsumen