Struktur sosial dalam suatu lingkungan masyarakat terbentuk karena unsur-unsur sosial dalam lingkungan tersebut telah melakukan interaksi dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu Struktur sosial ini berfungsi untuk menyelenggarakan tatanan kehidupan dari secara menyeluruh dalam segala aspek kehidupan. Dalam hal ini struktur sosial dapat dianalogikan seperti sebuah rantai yang membuat unsur-unsurnya terus berhubungan dan menciptakan keadaan yang teratur juga harmonis.
Ciri-Ciri Struktur Sosial Secara Umum
-
- Bersifat abstrak, artinya tidak dapat dilihat dan tidak dapat diraba. Struktur sosial disini merupakan hierarki kedudukan dari tingkatan yang tertinggi sampai yang terendah, berfungsi sebagai saluran kekuasaan dan pengaturan pemenuhan kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.
- Terdapat dimensi vertikal dan horizontal, struktur sosial pada dimensi vertikal adalah hierarki status-status sosial dengan segala peranannya sehingga menjadi satu sistem yang tidak dapat dipisahkan dari struktur status yang tertinggi hingga struktur status yang terendah. Sedangkan pada struktur sosial yang memiliki dimensi harizontal, seluruh masyarakat berdasarkan karakteristiknya terbagi-bagi dalam kelompok-kelompok sosial yang memiliki karakter sama.
- Sebagai landasan sebuah proses sosial suatu masyarakat, artinya proses sosial yang terjadi dalam suatu struktur sosial termasuk cepat lambatnya proses itu sendiri sangat dipengaruhi oleh bagaimana bentuk struktur sosialnya.
- Merupakan bagian dari sistem pengaturan tata kelakuan dan pola hubungan masyarakat, artinya struktur sosial yang dimiliki suatu masyarakat berfungsi untuk mengatur berbagai bentuk hubungan antarindividu di dalam masyarakat tersebut.
- Struktur sosial selalu berkembang dan dapat berubah, struktur sosial merupakan tahapan perubahan dan perkembangan masyarakat yang mengandung dua pengertian, yaitu dalam struktur sosial terdapat peranan yang bersifat empiris dalam proses perubahan dan perkembangan, serta dalam setiap perubahan dan perkembangan tersebut terdapat tahap perhentian stabilitas, keteraturan, dan integrasi sosial yang berkesinambungan, sebelum terancam proses ketidakpuasan dalam tubuh masyarakat. Pada ciri yang kelima ini dalam sosiologi sering digunakan untuk melukiskan keteraturan sosial atau keteraturan elemen-elemen dalam kehidupan masyarakat.
Pembahasan lainnya :
-
- Pelaku Pasar Tenaga Kerja
- Sifat Sifat Masyarakat Kota
- Sebab-Sebab Pengangguran
- Ciri-Ciri Masyarakat Pedesaan
- Cara Mengatasi Pengangguran
- Ciri-Ciri Masyarakat Perkotaan
- Penggolongan Pasar Tenaga Kerja
- Pengertian Gainful Worker Aproach
- Fungsi dan Manfaat Pasar Tenaga Kerja
- Tujuan Penempatan Kerja Menurut Ahli
- Macam Macam Pengelompokan Penduduk
- Pengertian Penempatan Menurut Para Ahli
- Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin
- Jenis-Jenis Pengangguran dan Pengertiannya
- Faktor Yang Mempengaruhi Penempatan Pegawai
- 3 Jenis Piramida Penduduk Beserta Penjelasannya
- Penyebab Rendahnya Kualitas Pendidikan di Indonesia
- Manfaat Mempelajari Kependudukan dan Tenaga Kerja
- Peran Pemerintah dalam Mengatasi Masalah Ketenagakerjaan
- Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan Pelatihan dan Pengembangan SDM
Sumber : http://eprints.ipdn.ac.id/2402/1/Buku%20GATI%20dan%20EKO%20Kependudukan%20LENGKAP.pdf